Wednesday, April 1, 2020

Mengenal Ikan Kembung Pelagis Laut Yang Lezat

Ikan Kembung adalah salah satu jenis ikan laut yang menjadi buruan nelayan ketika melaut. Nama ilmiah ikan kembung yakni Rastrellinger Kanagurta merupakan jenis pelagis yang berwarna hijau dengan garis dorsal kehitaman dan kebiruan. 

Sisik ikan ini kecil dan seragam hampir di seluruh tubuhnya. Bentuknya pipih dan dan memanjang.

Di Daerah kami di pulau Buton ikan kembung bernama ikan ruma-ruma, selain itu ikan ini ketika masih kecil bernama ikan sorinsi.

Ikan kembung banyak sering kita jumpai di pasar maupun pasar pelelangan ikan. Ikan kembung sangat familiar dengan masyarakat indonesia karena ikan ini merupakan jenis konsumsi yang sangat lezat.

Masyarakat nelayan kadang mengolah ikan kembung menjadi ikan asin dan ikan pindang gunanya agar bertahan lama. Ikan kembung kecil sering di gunakan untuk umpan ikan cakalang, ikan tenggiri dan ikan tuna.

Sifat dari ikan kembung sering bergerobol ketika berada dilaut. Ikan kembung ketika bergerobol sangat mudah ditangkap oleh nelayan.

Jika tertangkap oleh nelayan pasti dalam jumlah yang sangat banyak . Dalam menangkap ikan kembung cukup menggunakan jala atau jaring.

Ikan kembung hampir dapat jumpai di lautan seluruh indonesia, ikan jenis ini sering menjadi mangsa dari ikan-ikan predator seperti ikan tuna, ikan hiu, ikan cakalang, ikan tenggiri, ikan kuwe dan ikan ikan barakuda. 

"Sebagai anak nelayan saya pernah menangkap ikan kembung dalam jumlah banyak. Ketika itu saya berumur 10 tahunan, "Ingatan saya seperti itu". Bapak aku punya Sero " Sero adalah sejenis alat tangkap nelayan yang terbuat dari bilah-bilah bambu yang di anyam seperti tikar. Anyaman-anyaman bambu tersebut di pasang dilaut bawahnya menancap kedasar laut, untuk lebih kuat berdiri diberi penyanga berupa kayu buli. mekanismenya seperti bubu tapi bedanya panjang anyaman sampai 100 meter".
Hari itu jumat dini hari, saya dan bapak pergi memeriksa hasil sero kami, kebiasaan bapak memang seperti itu setiaap hari. Untuk menuju ke Sero tersebut kami menaiki perahu yang di pasang dengan mesin tempel yang sering di sebut katiting.

karena jaraknya yang jauh dari rumah menuju tempat sero berangkat dini hari tiba ketika matahari mulai menampakan diri.

Dari jarak jauh kami melihat riuh genuruh yang ada dalam perangkap kami, ketika kami mendekat ternyata ribuan ikan kembung memenuhi Sero tersebut. Aku melihat mata bapak berbinar dengan mengucap Alhamdulilah. Rejeki dipagi itu lumayan banyak.

Maka turunlah bapak kedalam sero dengan memegang keranjang dan sendok ikan yang terbuat dari waring. Saya menunggu di perahu guna menunggu operan keranjang.  Sekali sendok, ikan kembung memenuhi waring dan menyimpannya kedalam keranjang. setelah keranjang penuh bapak mengoper kesaya kemudian menumpahkannya ke perahu. 

Bapak menyendok ikan kembung tersebut sampai banyak keranjang, tak terasa perahu kami sudah hampir penuh. Setelah ikan kembungnya habis kami segera pulang kekampung dengan perasaan senang. Hari itu merupakan pengalaman saya berjumpa dengan ikan kembung yang begitu banyak."

- Kisah tentang penangkapan ikan kembung tersebut akan selalu kukenang seumur hidupku -

Ikan kembung selalu menjadi andalan nelayan ketika melaut, apalagi masyarakat Indonesia cukup menyukai ikan jenis ini. Marilah kita sering mengkonsumsi ikan agar menjadi manusia Indonesia yang cerdas.



No comments:

Post a Comment