Wednesday, December 4, 2019

12 Jenis Ikan Pemakan Jentik Nyamuk

Nyamuk atau masquito merupakan serangga yang sering kita jumpai di sekitar kita, kadang nyamuk ini menjadi sumber masalah dan menyebabkan pentakit demam berdarah atau vektor pembawah penyakit lainnya. Banyak cara di lakukan untuk memberantas nyamuk seperti memberantas tempat perkebangbiakan. Adapun cara yang sering kita jumpai yakni melakukan penyemprotan di sekitar rumah atau memakai Obat Anti Nyamuk.

Setiap tahun di Indonesia selalu ada daerah yang terserang Demam Berdarah (DBD). Nyamuk akan selalu berkembangbiak pada tempat-tempat berair seperti sumur, selokan, kolam, sungai, danau, tong penampungan air, bak mandi bahkan kaleng atau plastik bekas. Lingkungan yang kotor merupakan tempat bersarang yang baik untuk bersarangnnya nyamuk dewasa.  Maka dari itu,  sebagai masyarakat perlu cara untuk memberantas atau mengurangi perkembang biakan jentik nyamuk.

Untuk Memberantas nyamuk perlu dilakukan berbagai cara salah satunya yakni memberantas jentik nyamuk, dengan cara memelihara ikan pemakan jentik nyamuk.  Memelihara Bebepa jenis ikan bisa mengurangi perkembangbiakan nyamuk sekaligus menjadi pakan bagi ikan-ikan yang di pelihara.

Banyak pertanyaan dari teman perlu saya jawab terkait pemberantasan jentik nyamuk. Seperti pertanyaan kawan saya, Menanyakan ikan pemakan jentik nyamuk di kolam koi, Ikan pemakan jentik nyamuk di selokan, ikan pemakan jentik nyamuk di sumur, dan bahkan mencari penjual ikan pemakan jentik nyamuk.

Jenis Ikan Yang Memakan Jentik Nyamuk

Untuk menjelaskan pertanyaan kawan-kawan , saya menyempatkan diri untuk membuat list tentang Jenis Ikan yang memakan Jentik Nyamuk . Berikut Jenis Ikan yang memakan Jentik Nyamuk, di antaranya:

1.Ikan Cupang


Ikan Cupang atau nama latinnya (Betta, SP) merupakan jenis ikan hias. Ikan cupang memiliki warna yang cantik, kadang masyarakat membeli dan memelihara ikan ini dijadikan ikan aduan. Ikan Cupang sangat menggemari jentik nyamuk sebagai makanan. Untuk memelihara ikan ini juga relative mudah, anda cukup menyimpannya di bak mandi atau di tempat berkembang biaknya jentik nyamuk.

2.Ikan Killifish


Ikan jenis ini merupakan salah satu jenis ikan pemakan larva nyamuk. Dengan memelihara ikan jenis ikan killifish saya menjamin akan terhindar dari perlembangbiakan jentik nyamuk.

3.Ikan Guppy (Affinis Gambusia)


Ikan Guppy sering juga di sebut ikan cere, ikan jenis ini sering di sebut ikan got atau ikan selokan. Ikan cere tidak mudah mati apalagi di pelihara ditempat penampungan air di rumah anda.  Ukuran ikan ini cukup kecil, ikan betina lebih besar ukuranya di bandingkan ikan jantan. Warna ikan cere untuk betina berwarna silver dan jantan memiliki fariasi warna seperti ikan cupang. Karena tempat hidupnya di selokan maka makanan ikan ini lebih banyak jentik nyamuk. Untuk memeliharanya cukup muda apalagi ikan ini pakannya tidak rumit bisa memakan jentik nyamuk ketika di simpan di penampungan air di rumah anda.

4.Ikan Mas


Ikan mas merupakan ikan yang familiar bagi masyarakat Indonesia. Hampir semua pecinta ikan hias pasti pernah memelihara jenis ikan ini. Apabila kita berkunjung ketempat penjualan ikan hias pasti akan melihat ikan ini. Bentuknya sangat cantik memiliki warna seperti emas. Selain pakan yang kita berikan ternyata ikan mas juga memakan jentik nyamuk. Ikan mas  sangat cocok di pelihara guna memberantas jentik nyamuk di area rumah anda.

5.Ikan Kepala Timah


Ikan jenis ini banyak di jumpai di selokan atau di sungai, masa kecil dulu saya sering menangkap ikan kepala timah. Nama kepala timah berasal dari kepalanya yang mempunyai titik silver seperti warna perak atau warnah timah. Ikan ini merupakan pemakan jentik nyamuk yang aktif. Memelihara ikan kepala timah sangat cocok untuk memberantas jentik nyamuk.

6.Ikan Molly


Ikan molly merupakan salah satu jenis ikan hias yang sering di pelihara. Ikan jenis ini memiliki warnah yang cantil dan indah jika di pelihara di akuarium. Banyak yang menternakan ikan molly sehingga tidak susah untuk mendaptkannya. Ikan Molly ternyata juga memakan jentik nyamuk, anda hanya perlu memelihara di tempat perkembangbiakan nyamuk.

7.Ikan Pedang


Ikan Pedang (Xiphophorus helleri) atau swordtail  salah satu jenis ikan hias yang berbentuk pedang, ikan ini memiliki warna merah dan ukuranya tidak terlalu besar. Untuk memelihara ikan pedang juga tidak terlalu sulit. Pakan ikan ini tidak terlalu sulit didapatkan. Untuk memberantas jentik nyamuk memelihara ikan pedang menjadi salah satu alternative karena iakn pedang sangat menyukai jentik nyamuk.

8.Berudu


Berudu bukan merupakan jenis ikan tapi larwa katak sebelum dewasa. Berudu hidup di air dan berenang layaknya ikan, hewan ini akan mencari makan dalam air sebelum menjadi katak dewasa. Salah satu makanan berudu yakni jentik nyamuk, maka dari itu untuk memberantas nyamuk bisa memelihara berudu di tempat-tempat perkembangbiakan nyamuk.

9.Belut


Belut merupakan jenis ikan yang sering kita jumpai di sawah. Bentuknya seperti ular tapi bukan ular. Belut memakan ikan-ikan kecil sebagai sumber makanan walaupun demikian belut juga memakan jentik nyamuk yang berkembang biak di area teritorinya. Memelihara belut akan mengurangi perkembangbiakan jentik nyamuk.

10.Ikan Sepat


Ikan sepat banyak di perjualbelikan, di pasaran ikan hias tidak susah menjumpai ikan jenis ini karena banyak mengembangbiakan. Warna ikan sepat bermacam-macam seperti warna kuning, biru dan merah serta kombinasi dari berbagai warna. Untuk memelihara ikan sepat juga tidak terlalu rumit, sehingga sangat cocok menjadi koleksi ikan hias aquarium anda. Bila anda mencari ikan yang bisa memberantas jentik nyamuk kami merekomendasikan untuk memelihara ikan sepat. Selain makanan yang di berikan langsung oleh pemeliharanya, ikan ini juga memakan bermacam serangga dan yang terutama memakan jentik nyamuk di tempat penampungan air anda.

11.Ikan Nila Merah


Siapa yang tidak mengenal ikan nila. Ikan nila di kenal masyarakat Indonesia sebagai ikan hias atau sumber protein yang bisa di konsumsi. Banyak peternak ikan memelihara dan mengembakbiakan  jenis ikan ini. Ikan nila banyak di jumpai atau dipelihara di tambak-tambak masyarakat sekitar sawah apalagi anda berkunjung di desa persawahan pasti akan melihat ikan jenis ini.

12.Ikan Sapu-sapu


Ikan Sapu-sapu sangat familiar bagi masyarakat di bantaran kali di daerah Jakarta, Warnaya hitam dan memiliki kulit keras. Masyarakat sering memancing ikan ini dan mengkosumsinya. Tapi trenyata ikan sapu-sapu bisa di pelihara untuk memberantas jentik nyamuk. Anda cukup menyimpannya di area tempat berkembangbiakan jentik nyamuk. 

Itulah daftar jenis ikan pemakan jentik nyamuk, Semoga tulisan ini menjadi salah satu referensi dalam memberantas nyamuk. Apalagi nyamuk merupakan sumber pembawah vector penyakit yang sering menjadi wabah di hampir daerah di Indonesia. jika anda merekomendasikan salah  satu jenis ikan pemakan jentik nyamuk silahkan komentar di bawah tulisan ini. Kami sangat bersukur bisa membagikan tulisan ini kepada masyarakat kita semoga bermanfaat buat kita semua. 
Salam.

Mancing Malam Atau Mancing Siang?


Hai angler atau para penghobby mancing dimanapun anda berada, berjumpa lagi dengan blog info ikan laut. Pada kesempatan ini kita akan membahas tentang tips bagi para pemancing. Kita akan membeda  dua kategori yakni membedakan waktu mancing malam dan waktu mancing siang.

Pertanyaan yang ada di benak kita " Apakah Perbedaan Mancing Malam dan Mancing Siang?  Para angler yang budiman, mancing ikan merupakan hal yang begitu asik bagi para penggemarnya. Tak heran kita sering mengeluarkan budged besar ketika hendak pergi mancing. Kita akan menyediakan joran, kail, senar, pemberat atau umpan dan tak lupa adalah perahu atau kapal. 

Tapi menyalurkan hobi kita tersebut tentu bagusnya kita juga mengetahui waktu-waktu ikan aktif, apakah mancing malam atau mancing siang?.  

Tidak bisa kita pungkiri ada sebagian pemancing malakukan aktifitas mancing malam hari atau siang hari. Maka dari itu kita akan menjelaskan perbedaan mancing malam dan mancing siang.

Mancing Malam

Ada sebagian jenis ikan akan sangat aktif dimalam hari dengan demikian tingkat makan ikan jenis ini juga akan rakus pada malam hari. Ikan jenis kakap, atau ikan jenis konsumsi seperti ikan kuwe, ikan kembung, ikan tongkol, ikan layur, ikan langgora dan ikan jenis lain sangat cocok di pancing pada malam hari. Tak heran jika para nelayan di Indonesia melaut pada malam hari.

Adapun tips mancing malam yang kami anjurkan yakni.
  • Gunakan Lampu penerang
Mancing akan lebih efektif jika menggunakan penerang, jika ada penerangan atau lampu pada malam hari akan memancing ikan-ikan kecil untuk mendekati lampu, hal ini ikan-ikan besar akan aktif memburu ikan ikan kecil tersebut maka kesempatan anda untuk memancing. Mancing sebaikanya menggunakan umpan tiruan, ikan hidup atau udang hidup. ( Catatan; mancing dalam keadaan bulan gelap).
  • Gunakan teknik jigging untuk memancing ikan pertengahan.
Teknik jigging disini memakai umpan tiruan yang banyak, biasnya saya pakai 5 mata kail ( Catatan; memakai lampu penerang)
  • Mancing saat bulan terang
Ikan biasanya aktif pada saat bulan terang, ikan- ikan tertentu seperti lencam,ikan kakap dan ikan karang lainnya ( Mancing disekitar area laut dangkal berpasir sekitar karang, kedalaman 2 meter sampai 20 meter)
  • Mancing keadaan Gelap gulita
Mancing dalam keadaan gelap gulita tanpa penerang dan tanpa sinar bulan merupakan yang saya gemari. Umpan yang saya gunakan berupa potongan-potongan ikan tongkol, ikan layang, cumi-cumi maupun udang. Dalam keadaan gelap baiknya mencing disamping karang atau perantara karang dengan kedalaman. Biasanya di area tersebut di huni ikan-ikan besar seperti kakap, kerapu serta ikan yang aktif pada malam hari ( Catatan; tidak efektif pakai umpan tiruan)
  • Mancing pada jam tertentu mulai pukul 19.00 sampai 22.00 kemudian lanjut pukul 02.00 sampai pagi. Dari pengalaman saya waktu-waktu tersebutlah ikan cukup rakus. 
Mancing Siang

Mancing pada siang hari banyak di lakoni para pemancing karena biasanya siang hari apalagi siang hari adalah waktu untuk beraktifitas. Ikan pada siang hari sangat tinggi beraktifitas. Jika sedang beruntung banyak ikan yang kita dapatkan. Memancing disiang hari bisa melakukan semua jenis teknik.

Adapun tips mancing pada siang hari adalah sebagai berikut;
  • Teknik Tonda
Teknik ini merupakan favorit, dengan menggunakan kapal  yang berjalan kemudian mengulur senar dengan memakai umpan tiruan. Biasanya di ulur semapnjang 200 meter. Kemudiam ditarik dengan kapal. Lama kelamaan umpan akan disambar ‘strike’ ikan yang cukup lumayan besar.
  • Mancing dasaran
Mancing dasaran sangat efektif memakai umpan berupa potongan-potongan umpan seperti ikan tongkol, ikan layur, cumi-cumi, udang hidup atau umpan daging lainya.
  • Mancing di pagi hari atau sore hari
Ada waktu-waktu tertentu biasanya aktif, waktu yang tepat baik pada pagi hari atau sore hari. Pagi hari ikan biasanya sangat aktif dan rakus, hal ini di sebabkan pada malam hari mereka tidak terlalu aktif sehingga paginya akan sangat kelaparan. Pada sore hari, ikan juga sangat aktif, hal ini untuk menjaga asupan tenaga ketika pada malam hari.
  • Mancing Di Area terumbu karang
Area terumbu karang merupakan rumah sebagian jenis ikan, hampir semua jenis ikan akan mencari makanan di area ini. Jika anda memancing di area ini anda perlu menyiapkan banyak mata kail karena akan selalu tersangkut di bebatuan karang. Tapi yang lebih mengesalkan area terumbu karang banyak ikan-ikan kecil yang bukan target, mereka sering mengerubuni umpan.
  • Mancing Pada Saat Air laut Sementara Merangkak Naik Atau Lagi Sementara Surut
Mancing pada saat air laut sementara naik atau pasang dan air laut sementara surut, hal ini kami anjurkan karena pada saat tersebut arus laga kencang. ikan biasanya sangat aktif pada saat air laut lagi berarus.

Demikian pembahasan tentang perbedaan mancing malam hari dan mancing pada siang hari. Semoga tulisan ini bermanfaat buat kita semua sehingga menjadi referensi untuk para pencinta hobby mancing. Salam dari kami

Tuesday, December 3, 2019

Ikan Capung Sang Penghuni Perairan dan Udara

Hai Berjumpa lagi dengan blog saya, pada kesempatan yang berbahagia ini kita akan membahas salah satu jenis hewan laut sejenis ikan tapi bukan ikan. Hewan ini hidup di air dan fenomenanya hewan ini adalah serangga terbang. Untuk mempersingkat tulisan ini saya memperkenalkan saja hewannya yakni Ikan Capung. 

Loh…Ikan Capung, salah mungkin bang, mungkin maksudnya ikan cupang kalau Capung adalah sejenis serangga dan memilki sayap biasanya terbang. Oh,,ya kawan..Kali ini saya tidak salah memang yang aku bahas adalah ikan Capung. 

Ikan Capung merupakan hewan yang hidup di Air tawar, ikan ini sebenarnya bukan ikan tapi serangga. Capung adalah sejenis serangga yang bisa terbang, jika kita sering berjalan-jalan kesawah, kesungai, atau tempat berair “bukan di laut ya…” kita akan menjumpai serangga ini terbang kesana kemari.

Siklus hidup capung, melakukan proses metamorfosis seperti kupu-kupu tapi bedanya larva capung hidup di perairan. Ketika capung bertelur maka akan meletakan telurnya pada tubuhan di perairan dangkal tergenang. Telur Capung yang menetas menjadi larva hidup dan mencari makan di dasar perairan, jika di lihat secara sepintas larva capung kita akan menganggap adalah sejenis ikan. 

Dari anggapan itulah maka larva capung di sebut dengan ikan Capung. Larva capung akan hidup sekitar 2 bulan di perairan. Ikan capung ini bersifat karnivora dan terkenal ganas, memakan hewan apa saja termasuk ikan-ikan kecil, berudu dan hewan lainnya.

Setelah 2 bulan hidup di perairan maka larva capung ini akan berubah menjadi Capung Dewasa atau capung yang memiliki sayap. Capung adalah serangga penerbang yang hebat, mereka bisa menjelajahi daerah perairan.

Saya teringat masa kecil dulu di desa, kami sering memburu serangga ini dan mengenalnya sebagai burung helikopter. Ini karena rupa capung atau tubuh capung ini mirip seperti helikopter. Memiliki kepala yang besar dan ekor panjang kecil terbang kesana kemari, Apa mungkin disain helikopter terinspirasi oleh serangga ini ?. Bisa Jadi 

JIka hidup masa kecil anda di desa pasti mengenal serangga jenis ini. Orang desa beranggapan bahwa dengan banyaknya serannga capung ini menunjukan daerah tersebut masih memiliki udara yang segar. 

Setelah saya dewasa dan disuguhi dunia internet saya baru tau jika ternyata capung melakukan proses metamorfosis. Sebenarnya saya sudah pernah melihat larva capung ini ketika masih kecil dulu, kami menganggap sejenis ikan tapi tidak tau jenis ikan apa. Walaupun demikian masyarakat kita sering menyebutnya Ikan Capung.

Ada hal yang sebenarnya sering kita jumpai di sekitar kita tapi menganggapnya hal biasa, tapi di jaman sekarang bisa menjadi sumber pengetahuan. Pengetahuan ini bisa kita memperkenalkan kepada anak cucu kita, yang sudah tidak lagi bisa bermain seperti masa kecil kita dulu. Anak sekarang lebih sibuk bermain game atau di suguhi dengan gadged sehingga kurang bermain dengan alam.

Demikin tulisan saya terkait Ikan capung atau serangga capung semoga tulian ini dapat menambah khasana pengetahuan kita tentang alam. Salam


Monday, December 2, 2019

JIka Mendapatkan ParrotFish/ Ikan kakatua, Mohon Di Lepaskan.


Indonesia adalah negara yang kaya akan ikan, berbagai macam ikan hidup di perairan laut kita. Salah satu jenis ikan tersebut yakni ikan Parrot Fish atau ikan kakatua. Ikan kakatua merupakan jenis ikan laut penghuni laut dangkal di sekitar terumbu karang, Nama Ilmiah Ikan Kakatua yakni Scarus Sp. Rasanya yang lezat dan harga yang lumayan mahal menjadi buruan para nelayan. Ikan ini sering di menjadi menu Favorit bagi  pecinta masakan ikan laut. 

Kesukaan masyarakat Indonesia terhadap menu ikan laut sehingga semua jenis ikan akan diburu. Tapi di balik rasanya yang lezat ternyata ada kenyataan yang cukup miris terkait keberadaan ikan laut jenis ini. 


Dari penelusuran penulis di temukan bahwa ikan Parrot fish merupakan ikan pemakan alga di sekitar yang berada di terumbu karang. Keberadaan ikan  kakatua berfungsi membersihkan terumbu karang dari alga sehingga terumbu karang menjadi sehat.

Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang keberadaan ikan kakatua terhadap terumbu karang menjadikan ikan ini makin kurang populasinya  di alam. Hal ini akan berdampak serius terhadap keberadaan atau pertumbuhan terumbu karang.


JIka pemakan alga ini makin berkurang dapat menyebabkan suburnya alga sehingga menggangu pertumbuhan karang. Dengan terganggunya terumbu karang yang merupakan rumah dan tempat mencari makan dari semua jenis ikan akan menyebabkan populasi ikan akan menurun.

Alga merupakan hewan microkospik, rupanya seperti tumbuhan hidup di perairan yang cukup sinar matahari. Alga adalah fitoplankton berfungsi sebagai rantai makanan di perairan. Dari jumlah fitoplankton yang ada di dunia ada beberapa jenis yang sangat beracun dan berbahaya.

Jika terjadi ledakan populasi alga akan berakibat negative terhadap pertumbuhan karang baru serta menyebakan  matinya organisme tertentu. Ledakan populasi alga akan merubah warna air menjadi merah atau hijau. Warna merah air di sebabkan oleh dinoflagellate sedangkan warna hijau air laut di sebabkan oleh Scyanobacteria. Dengan ledakan alga tersebut akan menyebabkan salinilitas air menjadi kurang sehat dinoflagelatta dan Scyanobacteria memproduksi toksin atau racun bagi organisme laut.

Hal inilah yang di butuhkan jenis ikan pemakan alga seperti ikan kakatua. Dengan berkurangnya ikan kakatua menyebabkan daur ulang terumbu karang menjadi terhambat karena tertutup oleh alga. Fenomena ini harus dianggap serius sebelum semuanya terlambat.


Penemuan para peneliti kelautan mengatakan bahwa terumbu karang yang di tinggali atau populasi ikan kakautua yang masih melimpah memiliki terumbu karang yang sehat.

Maka dari itu mari kita mengajak masyarakat nelayan untuk menghentikan menangkap ikan kakatua atau parrot fish. Untuk menghindari rusaknya terumbu karang kita.

Semoga Artikel ini menjadi pencerah bagi masyarakat nelayan, bagi yang sempat membaca artikel ini agar bekerja sama untuk menyampaikan kepada nelayan untuk mengurangi atau berhenti menagkap ikan kakatua atau parrotfish

Anemon Laut, Hewan Laut Yang Cantik


Bagi pecinta ikan hias pasti pernah mengenal nama anemon. Anemon sering di identikan dengan tempat tinggal ikan badut atau ikan nemo. Anemon laut merupakan jenis hewan laut dari kelas Anthozoa yang memiliki peragai seperti bunga laut yang cantik dan lembut, walaupun bentuknya seperti bunga tapi merupakan hewan yang unik kerena memiliki tentakel di tubuhnya gunanya untuk menangkap mangsa yang melintas di teritorinya.

Anemon sering kita jumpai di daerah terumbuh karang laut di Indonesia, tidak susah mengenali hewan jenis ini di bandingkan dengan tumbuhan karang lain sebab merupakan tempat hidup ikan nemo.Warna anemon laut ini bermacam macam seperti biru, kuning, merah, putih. Ada juga warnanya berbintik dan bergaris.

Baca Juga :     Ikan Baronang Dan Manfaatnya Untuk Kesehatan
                        Ikan Tanda-Tanda/Ikan Tompel
                        Ikan Pari Bintik Biru (Bluespotted ribbontail ray)

Anemon laut berkembang biak dengan Aseksual maka Anemon dapat melakukan berkembang biakan vegetatife secara alami dengan cara tonjolan di tubuhnya lama kelamaan akan bertunas yang berbentuk kuncup dan kemudian kuncup tersebut akan memisahkan diri dengan tubuh induknya. Kuncup yang sudah memisahkan diri di bawah oleh arus laut dan menempel ke terumbu karang. Anemon ini biasanya hidup secara berkoloni, akan terlihat sangat indah jika menjumpai hewan ini di sekitar karang

Adapun Makanan Anemon Laut ini yakni hewan hewan kecil yang terdapat di sekitar karang atau yang terbawah oleh arus laut seperti anakan ikan baru menetas, udang dan ikan-ikan yang bertubuh kecil. Proses makanannya sangat unik setiap hewan yang mendekati teritorinya akan di tangkap oleh tentakel yang lengket dan pastinya cukup beracun, bagi hewan yang tertangkap oleh tentakel anemone ini akan sulit melepaskan diri. Hewan kecil yang sudah tertangkap oleh tentakelnya maka akan di bawah ke mulutnya.

Walaupun merupakan hewan pemakan ikan-ikan kecil tetapi  anemone laut merupakan tempat tinggal yang nyaman buat ikan nemo atau ikan badut. Ada hubungan yang sangat unik disini yakni hubungan simbisosis mutualisme yakni hubungan saling membutuhkan. Anemon membutuhkan ikan nemo untuk membersihkan tubuhnya dari kotoran atau sisa makanan yang menempel sedangkan ikan nemo membutuhkan anemon sebagai tempat tinggal yang nyaman untuk bersembunyi dari pemangsa,  berkembang biak dan mendapat suplai makanan sisa anemon.

Dari hasil penyelidikan para pakar kelautan di temukan 10 jenis anemone yang tersebar hampir seluruh perairan di Indonesia. Adapun 10 anemon tersebut yakni:
1. C. adaesivum
2. E. quadricolor
3. H.aurora
4. H. crispa
5. H. malu
6. H. magnifica
7. M. doreensis
8. S. gigantea
9. S.haddoni, 
10.S.mertensii.

Anemon laut merupakan buruan bagi pecinta ikan hias, tak jarang bagi pengoleksi ikan hias air laut di akuarium pasti menemukan jenis hewan karang ini dalam cantiknya lenggak lenggok pemandangan akuarium mereka.

Baca Juga : Ikan Lepu Laut (Lion Fish), Ikan Cantik Berbisa
                    Info Ikan Laut; Ikan Julung-Julung Si Penghuni Permukaan Laut
                    Info Ikan Laut; Ikan Kurisi Sang Penghuni Dasar Laut

Harga perekor anemon cukup fantastis sehingga permintaan dari luar negeri cukup tinggi. Anemon Laut Contohnya harganya di luar negeri bisa menembus sampai 300 dolar amerika bisa di konversi sendiri. Tapi dengan perkembangan teknologi ada sebagian negara sudah bisa mengembak-biakan anemon laut secara mandiri. Tapi dengan demikian permintaan anemon dari luar negeri masih cukup tinggi. 

Walaupun harga ekspornya sangat mahal tetapi di dalam negeri banyak kita menjumpai yang perjual belikan anemon laut terkhusus di lapak jual beli online. Harganya masih cukup murah berkisar antara Rp. 40.000 sampai Rp. 500.000,-

Kami menganjurkan lewat blog kami untuk selalu menjaga laut kita agar tetap lestari, mengambil hasil laut seperlunya dan tidak melakukan tindakan ilegal fishing agar ikan karang kita tidak rusak akibat ulah orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

Terkhusus untuk pemerintah agara regulasi yang sudah ada segera di terapkan agar tidak terjadi mengambilan ikan secara ilegal fishing yang sangat merusak biota kehudupan laut kita.

Demikian pembahasan tentang Anemon Laut semoga artikel ini bermanfaat buat anda semua. Mari memulai hari dengan positif.